EN
Melalui penyebaran teknologi 5G, sebuah era baru industri sedang muncul, yang menjulur jauh ke belakang tembok konvensional menuju tempat-tempat paling keras dan tidak dapat dijangkau di planet ini. Pendorong di balik ini adalah konektivitas ultra handal dengan latensi rendah yang dapat menyediakan kontrol secara real-time dan visibilitas yang sebelumnya tidak pernah terlihat dalam operasi jarak jauh.
Di sektor-sektor seperti pertambangan, energi, dan pertanian, potensi otomatisasi dan efisiensi berbasis data telah lama terhambat oleh ketiadaan konektivitas yang andal. 5G, dengan kecepatan bandwidth yang lebih tinggi dan fitur network slicing, akhirnya membuka jalan dan menghadirkan masa depan operasi industri yang lebih aman, efisien, dan berkelanjutan.
Menguasai Lingkungan Ekstrem dengan 5G Tangguh
Bukan jarak yang menjadi tantangan utama implementasi 5G di lokasi industri terpencil, melainkan kondisi lingkungannya. Bahkan perangkat jaringan biasa pun tidak mampu bertahan terhadap debu, getaran, panas, dan kelembapan yang ada di medan keras seperti ini. Dalam hal ini, teknologi khusus sangat penting.
Terminal 5G yang dirancang tangguh dari SMAwave secara khusus dibuat untuk tujuan tersebut. Dibangun sesuai standar industri, terminal ini dirancang untuk memberikan bandwidth tinggi dan koneksi yang stabil di lokasi yang sebelumnya tidak memiliki jaringan sama sekali. Permukaan kasar mereka serta ketahanan terhadap tekanan fisik dan lingkungan memungkinkan mereka terus beroperasi sepanjang hari dan malam, bahkan di platform lepas pantai dalam kondisi berangin atau di tambang gurun yang panas. Setiap aplikasi jarak jauh yang kritis bergantung pada keandalan ini.
Merevolusikan Industri Utama dengan Konektivitas Andal
Penggunaan konektivitas 5G yang kuat sangat beragam dan mengganggu di sejumlah industri.
Penambangan serta Minyak dan Gas
Dalam pertambangan, 5G digunakan untuk mengendalikan secara jarak jauh mesin berat seperti ekskavator dan truk pengangkut dari stasiun kontrol terpusat yang aman yang berada ribuan mil jauhnya. Hal ini membantu menjaga personel tetap berada di lokasi yang aman dan juga meningkatkan produktivitas. Hal yang sama berlaku dalam industri minyak dan gas, di mana operator dapat melihat situs pengeboran dan sensor pada pipa secara real-time serta menerima data segera mengenai tekanan, aliran, dan kemungkinan kebocoran untuk memungkinkan pemeliharaan prediktif serta peningkatan keselamatan.
Pertanian dan Energi Terbarukan
Pertanian presisi menggunakan 5G untuk memproses jumlah data yang sangat besar yang dihasilkan oleh drone dan sensor di lapangan guna mengoptimalkan irigasi dan panen. Energi terbarukan sedang mengubah pengelolaan pertanian surya berskala besar dan, yang lebih penting, pertanian angin lepas pantai. Dengan 5G, tugas mengirimkan teknisi ke sebuah turbin di tengah laut yang badai kini tidak lagi semudah dulu, sehingga diagnosis jarak jauh dan pengelolaannya menjadi kemungkinan yang dapat menjamin efisiensi maksimal serta meminimalkan kebutuhan akan misi berbahaya yang melibatkan manusia.
Studi Kasus Operasi Pertambangan Jarak Jauh dan Pengelolaan Lepas Pantai
Ambil contoh sebuah operasi pertambangan yang jauh di mana terminal SMAwave 5G terpasang. Lokasi tersebut terhubung dengan jaringan 5G pribadi, yang memungkinkan operator memprogram peralatan dengan waktu respons hampir instan. Gambar video dari berbagai kamera dapat memberikan gambaran jelas seluruh operasi bisnis, sementara sensor pada conveyor atau mesin pengolah lainnya mengirimkan data ke sistem analitik, sehingga dapat mencegah berhentinya operasi yang tidak terduga.
Dalam kasus sebuah pertanian angin lepas pantai, teknologi ini merupakan perubahan besar. Terminal tangguh buatan SMAwave yang digunakan pada turbin mampu menahan air garam korosif dan angin badai yang kuat. Terminal tersebut menawarkan kapasitas yang diperlukan untuk terus memantau kondisi turbin, mengoperasikan pitch sudu secara jarak jauh, bahkan mengoperasikan drone inspeksi otonom secara jarak jauh. Hal ini menghasilkan proses yang lebih aman, biaya operasional yang berkurang, serta produksi energi yang dimaksimalkan.